">
FBI dan CIA dituding sudah tahu bahwa UFO itu ada, tapi mereka sengaja menutupi. Warga Indonesia pun sering melihat UFO. Pada zaman Nabi Muhammad, Usaid bin Hudhair melihat gumpalan awan menyerupai payung, sangat indah, dihiasi benda berkedip-kedip seperti lampu bergantungan, lalu awan tersebut terbang lebih tinggi kemudian menghilang.
UFO [unidentified flying object], atau dalam istilah Indonesia disebut BETA [benda terbang aneh], bukan cuma isu murahan. Banyak ahli dan lembaga pemerintah maupun swasta yang secara khusus meneliti UFO, termasuk di Amerika Serikat. Pada 1978 majalah Time pun sudah menulis soal penampakan UFO, yang disebut juga piring terbang. Salah satu foto UFO yang terkenal ialah gambar sebuah pesawat aneh yang muncul di atas Passaic, New Jersey, pada tahun 1952 dan arsipnya disimpan FBI [lihat foto 2 di bawah]. Sejumlah pilot pesawat tempur di masa Perang Dunia II juga mengaku pernah berpapasan dengan UFO di udara.
Pengusaha Amerika, Kenneth Arnold, pada 24 Juni 1947 ketika mengendarai pesawat pribadinya di dekat gunung Rainier, Washington, mengaku melihat sembilan objek terbang bersinar melintasi gunung Rainier menuju gunung Adams dengan “kecepatan yang luar biasa”. Dia bercerita kepada seorang wartawan suratkabar bahwa benda itu bergerak dengan kecepatan 1.600 km/jam. Arnold kemudian mengatakan bahwa mereka “terbang seperti piringan jika dilemparkan melintasi air” dan ia juga mengatakan bahwa mereka “gepeng seperti kue pai”, “berbentuk seperti piring”, dan “berbentuk seperti bulan sabit, lonjong di depan dan cembung di belakang, … mereka kelihatan seperti cakram pipih yang besar.”
Setelah laporan Arnold menjadi terkenal, beberapa minggu kemudian ratusan laporan penampakan yang berbeda bermunculan, banyak yang berasal dari Amerika Serikat. Salah satunya adalah laporan dari awak pesawat United Airlines, yang melihat penampakan sembilan objek seperti cakram di atas Idaho pada petang hari 4 Juli 1947. Penampakan UFO sedang melayang di udara juga dilaporkan dari Italia, Kanada, Cina, Haiti, Indonesia, Mesir, Jepang, Norwegia, dan banyak negara lain, seperti bisa kaulihat empat videonya di bawah ini — ada yang menilai rekaman yang ditayangkan YouTube tersebut hanya rekayasa, tapi ada juga yang percaya.
Penculikan manusia oleh UFO
Kasus penculikan oleh makhluk asing banyak muncul dalam buku-buku, literatur, dan film dokumenter yang kebenarannya tidak dapat dipastikan. Beberapa orang pernah mengatakan bahwa dirinya pernah diculik oleh makhluk asing. Kesaksian tentang penculikan oleh makhluk asing ini biasanya diawali dengan penampakan UFO dan makhluk asing yang menyertainya. Banyak korban penculikan yang mengatakan bahwa dirinya diajak masuk ke dalam sebuah pesawat asing, dan setelah di sana tubuh mereka diteliti. Setelah beberapa jam, kadangkala beberapa hari, korban muncul kembali di suatu tempat dengan ingatan yang samar-samar. Umumnya orang yang diculik mengalami depresi, hilang ingatan, insomnia, dan luka atau memar yang tidak diingat penyebabnya. Penculikan biasanya terjadi di malam hari ketika korban tidur. Para ahli psikoterapi yang menangani kasus penculikan ini sering menyimpulkan bahwa fenomena tersebut merupakan pekerjaan makhluk gaib atau makhluk spiritual.
Salah satu kisah penculikan terkenal adalah kasus Travis Walton. Travis adalah seorang penebang kayu di daerah Arizona. Ia mengaku diculik oleh benda asing tak dikenal. Benda tersebut terbang di angkasa dan melumpuhkannya dengan menyorotkan cahaya. Setelah mengalami pengalaman aneh itu, Walton menulis sebuah buku berjudul The Walton Experience. Buku tersebut diangkat menjadi sebuah film dengan judul Fire in the Sky.
Ada pendapat mengatakan, korban penculikan diajak ke dimensi yang berbeda dengan dimensi manusia, karena dalam suatu kasus penculikan, korban merasa diculik pada jam 09.00 dan dikembalikan pukul 09.00 pula, padahal ia merasa diculik berjam-jam. Menurut peneliti UFO, ini adalah kemungkinan pemindahan dimensi, di mana waktu dalam dimensi lain berbeda dengan waktu dalam dimensi manusia.
Penampakan UFO di Indonesia dan Texas
Sudah sejak puluhan tahun silam sejumlah warga Indonesia mengaku melihat UFO. Yang masih hangat adalah kasus di Bandung pada 4 April 2008, seperti ditulis sejumlah media termasuk Kompas Online dan DetikBandung. Seorang warga, Bobby Hendrawan, mengaku melihat benda berbentuk bulat putih seperti tasbih di udara. Merasa penasaran, ia yang ditemani isterinya menghentikan sepeda motor dan mengamati benda putih bulat yang tidak bergerak itu. “Saya semula mengira benda itu layang-layang. Tapi anehnya tidak bergerak. Warnanya putih, lebih cerah daripada awan yang melintas,” ujar Bobby. Dia memperhatikan sekitar 15 menit sampai benda putih bergerak perlahan-lahan dan mengeluarkan cahaya merah. Ia sempat mengabadikan dengan video melalui telepon selular. “Hasilnya tak jelas karena terlalu jauh, jadi saya tak punya bukti, tapi saya yakin itu UFO,” ujar Bobby.
Ada juga laporan Daniel Dharmayuman di milis BETA-UFO: Saya ingin menyampaikan apa yang saya lihat pada tanggal 12 April 2008. Sebuah obyek terbang yang tidak teridentifikasi oleh saya berhasil terekam oleh saya dengan menggunakan kamera jadul Sony Ericsson S 700 (1,3 MP). Karena obyek tersebut tinggi sekali, saya memakai zoom, tetapi tetap terlihat sebagai bintik kecil. Lokasi kejadian di atas sekolah Islamic Village, Karawaci, Tangerang pada pukul 09.00. Obyek tersebut bergerak dari arah timur ke arah barat. Ada banyak saksi yang melihat, pada saat kejadian di lapangan bola sekolah Islamic ada banyak anak berlatih sepak bola.
Situs Okezone pada 6 April 2008 memberitakan, dua orang pemuda melihat benda asing berukuran seperti helikopter di Waduk Darma, Kuningan, Jawa Barat. Mereka terkejut dan mengaggap benda yang memancarkan cahaya berwarna merah itu adalah UFO. “Kami melihat benda itu kemarin sekira pukul 17.30 WIB,” ujar Oji. Ia bersama kawannya, Asep, tak sengaja melihat benda aneh tersebut tiba-tiba mendarat di sebuah bukit. Oji mengaku benda aneh itu berjumlah tiga buah. Satu benda yang dianggap UFO semakin lama semakin menjauh. Sedangkan dua lainnya malah mendarat di sebuah bukit dekat dengan air terjun. “Jaraknya kurang lebih 1 kilometer dari tempat kami berdiri. Saat itu cuaca mendung, tapi kami melihat cukup jelas benda itu sebesar heli tapi tanpa baling-baling.” Katanya, daerah air terjun Waduk Darma merupakan sebuah desa yang jarang sekali dilintasi pesawat.
Pada Januari 2008 media-media internasional juga melaporkan penampakan UFO di Texas. Berikut berita AP:
Di sebuah wilayah pertanian yang berlangit cerah di Texas, warga setempat dikejutkan oleh suatu penampakan benda aneh yang diyakini beberapa saksi sebagai benda terbang tak dikenal alias UFO. Puluhan orang, termasuk seorang pilot, pegawai pemerintah dan para pengusaha, mengaku telah melihat sebuah benda berukuran besar dengan cahaya terang yang terbang rendah dan cepat tanpa suara. Sebagian saksi bahkan mengaku melihat beberapa jet Angkatan Udara berusaha mengejarnya.
“Orang-orang bertanya-tanya apakah itu, dan menghubungkannya dengan hari kiamat,” ujar Steve Allen, seorang pilot sekaligus pemilik perusahaan pengiriman barang, yang mengatakan bahwa apa yang dilihatnya itu berukuran panjang sekitar 1,5 kilometer dan lebar hampir satu kilometer. “Yang jelas, benda itu bukan dari dunia ini.”
Walau pemerintah federal memastikan ada penjelasan logis terhadap fenomena itu, namun para saksi mata bersumpah benda itu jauh lebih besar, lebih cepat, lebih senyap, dan terbang lebih rendah dibanding pesawat biasa. Mereka juga melihat cahaya benda itu berubah-ubah, tidak seperti lampu pesawat. Uniknya, para saksi yang melihat benda itu dari kota berbeda memiliki penjelasan serupa.
Di lain pihak, Mayor Karl Lewis, jurubicara Skuadron Tempur 301 di Fort Worth, mengatakan tidak ada satu pun pesawat F-16 atau pesawat lain dari markasnya yang terbang di sekitar wilayah itu pada 8 Januari lalu, saat sebagian besar orang melaporkan penampakan UFO.
Menurut organisasi pengamat UFO, Mutual UFO Network, sekitar 200 penampakan UFO dilaporkan tiap bulan di AS, kebanyakan di California, Colorado, dan Texas.
UFO adalah makhluk suruhan Tuhan?
Sejumlah tulisan dalam kitab suci agama dan naskah kuno dikaitkan dengan UFO, bahwa UFO mungkin saja adalah makhluk surgawi.
* In the Old Testament of the Bible, Ezekiel apparently had a first-hand encounter with something that might now be described as an Unidentified Flying Object, but which the Bible describes as a fiery chariot. Whatever their actual cause, such sightings throughout history were often treated as supernatural portents, angels, or other religious omens.
* Sastra Hindu kuno, Ramayana, menguraikan penggunaan mesin terbang rumit, yang kemudian menjadi objek terhadap spekulasi tentang UFO.
* Penulis Romawi, Iulius Obsequens, menulis bahwa pada tahun 99 SM, “Di Tarquinia menjelang matahari terbenam, objek bulat, seperti globe, perisai bundar atau bulat, terbang di langit dari barat menuju timur.”
* Pada zaman Nabi Muhammad SAW, Usaid bin Hudhair melihat gumpalan awan yang menyerupai payung. Awan tersebut terlihat sangat indah, dihiasi benda berkedip-kedip seperti lampu bergantungan, terang bercahaya. Akhirnya awan tersebut terbang lebih tinggi kemudian menghilang.
Aku sendiri tidak — atau belum bisa — meyakini adanya UFO. Tapi dengan begitu banyak “fakta” yang dibeberkan media soal UFO, aku juga tidak bisa otomatis menyangkalnya. Bukankah dalam kitab agama juga disebutkan adanya makhluk gaib yang berbeda dimensi dengan manusia? Bukankah kitab agama juga mencatat keberadaan “dunia lain” selain bumi yang ditempati manusia? Jadi, bukankah tidak mustahil UFO adalah “makhluk surgawi”?
Tidak ada komentar:
Posting Komentar